KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU DI PONDOK PESANTREN MA’HAD AN NAHLA

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan kepemimpinan transformasional pimpinan, kinerja guru dan mengetahui hubungan kepemimpinan transformasional dan peningkatan kinerja guru di Pondok Pesantren Ma’had An Nahla. Penelitian ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Ma’had An Nahla Lhokseumawe dengan menggunakan metode jenis penelitian kualitatif dan kuantitatif (mixes method) model Sequential Exploratory. Sumber data dalam penelitian ini adalah pimpinan dan guru. Data kualitatif dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, sedangkan kuantitatif menggunakan angket responden. Data kualitatif dianalisis melalui cara reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan kuantitatif menggunakan metode uji Spearman software IBM spss versi 26. Hasil penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut: 1). Kepemimpinan Transformasional Pondok Pesantren Ma’had An Nahla berjalan sangat baik. Dimulai dari mendapatkan rasa hormat dari bawahan, kepercayaan kepada bawahan, memberikan tujuan yang menantang, memberikan motivasi, membangun kekompakan kelompok, memberikan inovasi dan kesempatan berargumen kepada bawahan, memberikan perhatian khusus dan apresiasi, 2) Kinerja guru di Pondok Pesantren Ma’had An Nahla sudah dilaksanakan dengan baik dimulai dari tahap merencanakan, melaksanakan dan mengevaulasi. Tahap merencanakan berpatokan pada silabus. Bentuk motivasi yang guru sampaikan berupa nasehat dan pengalaman hidup. Tahap melaksanakan pembelajaran, menggunakan metode hafalan, ceramah, syair dan permainan, diskusi kelompok. Media pembelajaran yang digunakan yaitu laptop, infokus, papan tulis dan proyektor. Penguatan dalam bentuk kesimpulan, nasehat dan motivasi. Tahap evalusi terdiri dari penilain dan remedial.. 3) Hubungan kepemimpinan transformasional dan peningkatan kinerja guru di Pondok Pesantren Ma’had An Nahla terdapat nilai sig. korelasi diperoleh 0,522 artinya terdapat pengaruh yang ditimbulkan terhadap peningkatan kinerja guru di pondok pesantren disebabkan oleh kepemimpinan transformasional.